Serang, Fraksi Partai Gerindra DPRD Kabupaten Serang memberikan apresiasi tinggi kepada Bupati Serang atas komitmen kuat dalam memperkuat sektor pendidikan melalui alokasi anggaran yang melampaui 20 persen dalam Rancangan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (RAPBD) Kabupaten Serang Tahun Anggaran 2026.
Ketua Fraksi Gerindra DPRD Kabupaten Serang, Ahmad Muhibin, menyebut langkah tersebut sebagai bukti nyata keberpihakan pemerintah daerah terhadap peningkatan kualitas sumber daya manusia, sekaligus komitmen dalam memenuhi amanat konstitusi terkait mandatory spending pendidikan.
“Kami memberikan apresiasi kepada Ibu Bupati Serang yang telah menunjukkan komitmen kuat terhadap dunia pendidikan. Alokasi anggaran yang melampaui 20 persen dalam RAPBD 2026 merupakan langkah strategis untuk memastikan peningkatan mutu pendidikan dapat berlangsung secara berkelanjutan,” ujar Ahmad Muhibin, Rabu (26/11/2025).
Menurut Muhibin, pendidikan merupakan fondasi utama kemajuan daerah dan investasi jangka panjang bagi peningkatan daya saing masyarakat Kabupaten Serang. Dengan dukungan anggaran yang memadai, ia berharap berbagai program prioritas dapat semakin diperkuat, seperti peningkatan sarana dan prasarana pendidikan, pemerataan akses pendidikan, peningkatan kompetensi tenaga pendidik, hingga bantuan pendidikan bagi masyarakat kurang mampu.
“Gerindra selalu mendukung program bupati yang berpihak pada kepentingan rakyat, dan salah satunya melalui peningkatan kualitas pendidikan. Kami siap mengawal pembahasan RAPBD 2026 agar alokasi anggaran pendidikan dapat dimanfaatkan secara efektif, tepat sasaran, dan benar-benar memberikan manfaat bagi masyarakat,” tegasnya.
Fraksi Partai Gerindra berharap komitmen ini menjadi energi positif bagi seluruh pemangku kepentingan untuk bergerak bersama membangun sektor pendidikan Kabupaten Serang agar semakin maju dan berdaya saing.
Sebagai penutup, Ketua Fraksi Gerindra kembali menegaskan pandangan fraksinya mengenai pentingnya keberpihakan anggaran pada pendidikan.
“Saya berpandangan bahwa APBD yang dialokasikan di atas 20 persen untuk pendidikan adalah tanda keberpihakan sejati kepada rakyat, sebab masa depan mereka ditenun dari ilmu yang hari ini kita perjuangkan,” tutupnya.
