Iklan

Iklan

Realisasi Anggaran DD Cakung, Kecamatan Binuang, T.A 2023. LSM Geram Tanggapi : Program Ketapang Sangat Bisa Di Dorong Ke Ranah Hukum

SISI RAKYAT
Rabu, 17 Desember 2025, 13.39.00 WIB Last Updated 2025-12-17T12:55:45Z
(kandang Ketapang desa Cakung, kecamatan Binuang anggaran 2023)


Kab.Serang, Sisirakyat.com---

Melanjuti pemberitaan di media sisirakyat.com sebelumnya berjudul "Realisasi Anggaran Pemdes Cakung, Kecamatan Binuang-Serang, T.A 2023, Di Pertanyakan? Terbit pada : 16 Desember 2025.


Yang mana dalam pemberitaan tersebut mempertanyakan tiga program yang di biayai oleh dana desa (DD) tahun anggaran (T.A) 2023, beberapa di antaranya : Peningkatan produksi peternakan dengan nilai anggaran Rp. 74.290.500., Pengelolaan lingkungan hidup desa dengan nilai anggaran Rp. 33.867.000., Dan pengelolaan lingkungan hidup desa dengan nilai Rp. 19.461.000.


Menurut keterangan di dapat dari mantan kaur keuangan yang menjabat di tahun 2023, bahwa anggaran Pengelolaan lingkungan hidup desa dengan nilai Rp. 33.867.000, untuk program lingkungan bersih. Sementara dua program lainya belum mendapatkan pernyataan resmi dari pihak bersangkutan.


Sekertaris desa saat di mintai tanggapanya via WhatsApp dalam pemberitaan sebelumnya hanya menjawab "Walaikumsalam, iyah pak, Punten pak Cakung itu 2023 udah beres pak dan udah di resuksus. "Jawabnya dengan singkat


Terkait anggaran Lingkungan hidup desa dengan nilai Rp. 19.461.000. sekertaris desa Cakung ternilai membisu.


Sementara hasil investigasi wartawan sisirakyat.com untuk program ketahanan pangan (Ketapang) desa yang anggarannya bersumber dari dana desa memiliki tujuan baik, yaitu agar desa mandiri dalam memenuhi kebutuhan akan pangan baik nabati maupun hewani.


Tentu saja tujuan tersebut akan tercapai jika dikelola dengan baik dan bertanggung jawab.


Sumber kami mencontohkan program ketapang di Desa Cakung, Kecamatan Binuang dimana pada tahun anggaran 2023 pemdes Cakung telah menyalurkan anggaran dana desanya sebesar Rp.74.290.500 untuk pengadaan kambing berikut kandangnya.


Berdasarkan penelusuran awak media di lapangan kedapatan ukuran kandang dan jumlah kambing tidak sesuai dengan biaya yang disalurkan.


Kandang yang semula ukuran 3 meter x 6 meter, setelah berpindah lokasi menjadi 2 meter x 3 meter, jumlah kambing tersisa hanya beberapa ekor saja, kemudian jumlah pengelola kegiatan yang awalnya 6 orang kini berkurang menjadi 3 orang.


Sumber kami lainnya menyatakan bahwa persoalan ketapang kambing sempat dipertanyakan oleh PJ Kepala Desa, alih-alih memberikan keterangan yang benar, justru warga pengelola kegiatan mendapatkan penekanan dari perangkat desa yang notabene adalah anak kandung dari mantan Kepala Desa Cakung untuk memberikan keterangan palsu (manipulasi-red).


"Iyah saya salah satu pengurus Ketapang, tapi kandang sudah di bubar sama carik, katanya habis masa kontrak tanahnya. jadi kandang di pindahin di kampung jati, tapi gak kebuat seperti semula lebarnya 3 kali 6, karena banyak yang patah jadi kandang yang baru cuma 3x2 meter sama topi 4 meteran. "Ujar salah satu pengurus yang namanya di rahasiakan


Lanjutnya, "Kami waktu itu dipanggil oleh PJ Kepala Desa Cakung, kita ber 6 di mintai keterangan semacem sidang, sesuai arahan dari carik kami bilang kambing yang diterima per orang 4 ekor, padahal kenyataannya gak segitu cuma 2 ekor, "jelasnya


"Sekarang mah yang ngurus kambing 3 orang doang, kambing juga berapa ekor paling seluruhnya sisa 5. "Tambahnya


Dimintai tanggapannya, Yusa Qorni dari LSM Geram menyatakan banyak ditemukan program ketapang tidak berjalan sesuai tujuan, perniatan jahat untuk mengambil keuntungan sudah dilakukan oleh oknum desa sebelum program tersebut menghasilkan manfaat bagi kelompok penerima program.


"Banyak ditemukan kasus, program belum berjalan sudah disunat anggarannya oleh oknum desa.Kasihan warga pengelola kegiatan, mereka kena getahnya sementara yang makan nangkanya oknum desa", ucap Yusa.


"Perlu didalami kasus ketapang ini, saya dapat keterangan dari sumber yang dapat dipercaya bahwa program ketapang ini dari apbdes perubahan 2023, artinya belum kena pemeriksaan khusus (riksus) periode mantan Kepala Desa Cakung, H.Arsawi", ungkapnya.


"Riksus dilaksanakan sekitar bulan Agustus 2023, tolong diralat kalau saya salah. Sementara pengesahan apbdes perubahan 2023 di bulan Oktobernya, artinya kegiatan ini (red-ketapang) belum diperiksa, "jelasnya.


"Sangat bisa untuk didorong ke ranah Hukum. "Pungkasnya.



//Red_Tim

Komentar

Tampilkan

  • Realisasi Anggaran DD Cakung, Kecamatan Binuang, T.A 2023. LSM Geram Tanggapi : Program Ketapang Sangat Bisa Di Dorong Ke Ranah Hukum
  • 0

Terkini

Tag Terpopuler

Ucapan Selamat HUT Provinsi Banten

Ucapan Selamat HUT Provinsi Banten
HUT Provinsi Banten 04 Oktober 2000

Ucapan Selamat HUT RI Ke-80

Ucapan Selamat HUT RI Ke-80
Perkumpulan Wartawan SerangTimur (Perwast)

Topik Populer

Iklan